Seiring
berjalannya waktu COSO mengalami perubahan yang semula yaitu tahun 1992
kemudian mengalami perubahan pada tahun 2013. Namun, COSO 2013 hanya mengalami
perubahan pada gambar atau skemanya saja sedangkan untuk komponen didalamnya
tetap mempertahankan komponen yang telah dibuat COSO pada tahun 1992.
Beberapa
perubahan:
Cube COSO 2013 di atas
terdiri dari 3 dimensi, yaitu : bagian atas yang merupakan tujuan, bagian depan
merupakan 5 komponen dan bagian samping merupakan struktur organisasi. Dari
ketiga bagian itu memiliki hubungan langsung antara tujuan, sesuatu yang akan
dicapai oleh entitas, komponen/unsur-unsur, yang menunjukkan apa yang
dibutuhkan untuk meraih tujuan tersebut dan struktur organisasi yang menunjukan
keseluruhan entitas.
Selain ada tujuan, pengendalian internal juga memiliki 5 komponen dan masing-masing komponenya memiliki prinsip, yaitu sebagai berikut :
PENJELASAN :
1. Control Environment / Lingkungan
Pengendalian
Control environment / lingkungan pengendalian merupakan susunan dari
standar, proses dan struktur yang menyediakan dasar untuk terlaksananya
pengendalian internal dalam organisasi. Ada 5 prinsip yang terkait dengan
komponen ini:
1.Organisasi menunjukkan komitmen terhadap integritas dan nilai-nilai
etika.
2.Dewan pengawas independen terhadap manajemen dan melaksanakan pengawasan
terhadap pengembangan dan kinerja pengendalian internal.
3.Manajemen menetapkan, dengan pengawasan dewan, struktur, jalur pelaporan,
kewenangan dan tanggung jawab dalam mencapai tujuan.
4.Organisasi menunjukkan komitmen untuk menarik,
mengembangkan, dan mempertahankan individu yang kompeten.
5.Organisasi mendorong individu mengemban akuntabilitas atas tanggung
jawabnya terhadap pengendalian internal.
2. Risk Assessment / Penilaian Resiko
Penilaian resiko ini melibatkan proses yang dinamis dan berulang untuk
mengidentifikasi dan menganalisis resiko untuk mencapai tujuan, serta membentuk
dasar mengenai bagaimana resiko harus dikelola. Ada 4 prinsip yang berkaitan
dengan komponen ini yaitu:
6.Organisasi menetapkan tujuan dengan kejelasan yang cukup untuk
memungkinkan identifikasi dan penilaian risiko.
7.Organisasi mengidentifikasi risiko pencapaian tujuan di seluruh entitas
dan menganalisa resiko sebagai dasar untuk menentukan bagaimana risiko harus
dikelola.
8.Organisasi mempertimbangkan potensi terjadinya fraud dalam menilai risiko
terhadap pencapaian tujuan.
9.Organisasi mengidentifikasi dan mengevaluasi perubahan yang dapat
mempengaruhi sistem pengendalian internal secara signifikan .
3. Control Activities / Aktivitas
Pengendalian
Aktivitas Pengendalian merupakan tindakan yang ditetapkan dengan prosedur
dan kebijakan untuk meyakinkan bahwa manajemen telah mengarah untuk mengurangi
resiko dalam rangka pencapaian tujuan. Ada 3 prinsip dalam komponen ini yaitu:
10.Organisasi memilih dan mengembangkan kegiatan pengendalian yang
berkontribusi mengurangi resiko sampai tingkat yang dapat diterima.
11.Organisasi memilih dan mengembangkan kegiatan pengendalian umum atas
teknologi informasi untuk mendukung tercapainya tujuan.
12.Organisasi menerapkan kegiatan pengendalian melalui kebijakan yang
menetapkan apa yang diharapkan dan prosedur untuk menerapkan kebijakan.
4. Information & Communication /
Informasi dan Komunikasi
Informasi penting untuk entitas melaksanakan tanggungjawab pengendalian
internal supaya mendukung pencapaian tujuan. Sedangkan komunikasi sifatnya
berkelanjutan, berguna dalam proses pelayanan, diskusi dan menyampaikan
informasi penting dalam rangka pelaksanaan pengendalian internal sehari-hari.
Ada 3 prinsip dalam komponen ini yaitu:
13.Organisasi memperoleh atau menghasilkan dan menggunakan, informasi yang
ber kualitas dan relevan untuk mendukung berfungsinya seluruh komponen
pengendalian internal.
14.Organisasi mengkomunikasikan informasi secara internal, termasuk tujuan
dan tanggung jawab pengendalian internal, yang diperlukan untuk mendukung
fungsi pengendalian internal.
15.Organisasi berkomunikasi dengan pihak luar mengenai hal terkait dengan
berbagai hal yang dapat mempengaruhi berfungsinya seluruh komponen internal
control.
5. Monitoring Activities / Aktivitas
Monitoring
Evaluasi berkelanjutan, terpisah atau beberapa kombinasi keduanya digunakan
untuk mengetahui apakah kelima komponen dari pengendalian internal, apakah ada
dan berfungsi. Ada 2 prinsip dalam komponen ini yaitu :
16.Organisasi memilih, mengembangkan, dan melakukan evaluasi berkelanjutan
dan / atau terpisah untuk memastikan apakah komponen pengendalian internal
eksis dan berfungsi baik.
17.Organisasi mengevaluasi dan mengkomunikasikan kekurangan pengendalian
internal secara tepat waktu kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk
mengambil tindakan korektif, termasuk manajemen senior dan dewan direksi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar